
Final sudah penetuan
pasangan capres-cawapres pada Pilpres 2009. Hari ini adalah batas akhir penentuan pasangan yang ditetapkan oleh KPU. Tadinya kupikir bakal ada spekulasi terbaru tentang calon pasangan, eh malah ternyata ga jauh-jauh dari situ juga. Hingga saat ini sudah didapatkan tiga pasang calon dari koalisi parpol ternama di Indonesia. Pasangan tersebut adalah:
Susilo Bambang Yudoyono-Boediono, Yusuf Kalla-Wiranto, dan Megawati Sukarno Putri-Prabowo.
Yang paling banyak disorot media adalah seputar reaksi keras kebanyakan mahasiswa dan rakyat yang tidak setuju atau menolak Bpk. Boediono sebagai cawapres dari SBY. Dikenal dingin, sedikit berkomentar terhadap wartawan dan media dan jarang bergaul (dekat) kepada para pengusaha Indonesia, serta diduga akan mengusung paham
neo-liberalisme ke Indonesia, Boediono pun mendapatkan reaksi penolakan yang sangat banyak. Tapi biarlah, kita liat aja nanti gimana hasilnya.
Megawati sendiri yang menggaet Prabowo sebagai capresnya, ekhirnya menemukan titik temu dalam kesepakatan koalisi partai. Pada awalnya Gerindra bersikukuh kalao Prabowo tetap sebagai calon Presiden. Namun kalau menurutku sih, itu suatu hal yang masih butuh perjalanan panjang mengingat Gerindra sebagai partai pemula dengan perolehan suara pada pemilihan caleg kemarin masih kecil. Namun begitu akhirnya dicapai kesepakatan bahwa Prabowo ditugaskan untuk khusus menangani ekonomi kerakyatan Indonesia. Seperti yang dikatakan oleh Ibu Mega pada pukul 23.30 WIB tadi malam di Rumah Perjuangan.
Aku sendiri merasa salut dengan visi dan misi dari pasangan Mega-Prabowo. Menurut Mega, dirinya dan Prabowo ingin berjuang bersama dalam rangka mensejahterakan rakyat melalui visi misi ekonomi kerakyatan. Selain itu, juga dalam upaya menjalankan apa yang menjadi keinginnan Bung Karno sebagai founding fathers, yakni bisa berdiri di bawah kaki sendiri (berdikari). Briliant buka..? Memang sudah seharusnya kita ga lagi tergantung kepada negara luar, sebisanya harus berdikari. (dikutip dari detiknews.com) Semoga saja nanti kalau menang, apa yang dijanjikan benar terlaksana. Semoga..
Untuk pasangan SBY-Boediono bagaimana? Bagus, tapi aku ga suka dengan sifat ketergantungan akan negara asing yang diusung oleh pak SBY dan Boediono. Cukup itu saja. Pasangan Pak Yusuf Kalla-Wiranto bagaimana bang..?! Maap, untuk pasangan yang ini no comment dulu ya.
2 comment:
gimana ya???
megawati penjual aset indo.
seperti rekord deal terburuk mengenai minyak dengan china.
wiranto orang haus kekuasaan
dah jual murah di pdi-p skarang lari ke golkar yang nyari koalisi tuk cari cawapres.
sbyberbudi
budiono seorang profesional di bid ekonom lmayan lah......
semoga ga jadi budi anduk di pemerintahan indo.
@stefanus
Inilah profil calon pemimpin bangsa ini.Semoga saja bisa menjadi pemimpin yang baik unutk semua kepentingan. Thanks stefanus
Post a Comment